Jakarta, Partai Demokrat akan menggelar kongres pada 24-25 Februari 2025 mendatang di Jakarta. Salah satu agenda utama dalam kongres ini adalah pemilihan Ketua Umum baru. Menjelang pelaksanaan, nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) semakin menguat sebagai calon kuat untuk kembali menduduki posisi tersebut.
Soliditas Kader Demokrat Dukung AHY
Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, menegaskan bahwa seluruh kader partai tetap solid dalam mendukung AHY untuk kembali memimpin. Ia menyatakan bahwa tidak ada perbedaan pandangan terkait pencalonan AHY sebagai Ketua Umum.
“Saya kira tidak ada yang berbeda pandangan untuk mengusulkan Mas AHY menjadi ketum kembali. InsyaAllah,” ujar Herman kepada wartawan, Selasa (18/2).
Menurutnya, baik Dewan Pimpinan Cabang (DPC) maupun Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tetap menunjukkan kekompakan dalam menyongsong kongres ini. Hingga saat ini, ia juga memastikan tidak ada gangguan atau dinamika internal yang dapat menggoyahkan jalannya kongres.
“Soliditas kader luar biasa. Tidak ada gangguan hingga saat ini, baik di tingkat DPC maupun DPD,” tambah Herman.
Persiapan Menuju Kongres Demokrat
Herman juga mengungkapkan bahwa Partai Demokrat telah menyiapkan seluruh aspek teknis dan materi untuk penyelenggaraan kongres. Persiapan ini mencakup lokasi, agenda, hingga pengamanan jalannya kongres yang akan berlangsung selama dua hari.
“Rencana kongres akan berlangsung pada 24-25 Februari di Jakarta. Semua persiapan teknis dan materi sudah siap,” jelasnya.
Agenda Penting dalam Kongres Demokrat
Selain pemilihan Ketua Umum, Herman menuturkan bahwa kongres ini juga akan membahas sejumlah agenda penting lainnya, seperti pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, program umum partai, serta laporan pertanggungjawaban kepemimpinan sebelumnya.
“Kongres akan membahas AD/ART, program umum partai, serta laporan pertanggungjawaban,” kata Herman.
AHY dan Peluang Besarnya untuk Kembali Terpilih
Sebagai petahana, AHY memiliki peluang besar untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Sejak menjabat pada 2020, ia dinilai berhasil menjaga stabilitas partai dan meningkatkan elektabilitas Demokrat di kancah politik nasional. Selain itu, kepemimpinannya juga dianggap mampu menjaga soliditas internal partai di tengah berbagai dinamika politik tanah air.
Dengan dukungan penuh dari para kader serta rekam jejak kepemimpinan yang kuat, peluang AHY untuk kembali terpilih tampaknya semakin nyata. Kongres yang akan datang menjadi momentum penting bagi Demokrat untuk menentukan arah perjuangan politik ke depan.
Kesimpulan Kongres Partai Demokrat yang akan digelar dalam waktu dekat menjadi momen krusial bagi partai berlambang mercy ini. Dengan soliditas kader yang kuat dan dominasi dukungan terhadap AHY, banyak pihak memprediksi bahwa ia akan kembali memimpin partai untuk periode selanjutnya. Bagaimana kelanjutan proses pemilihan ini? Semua akan terjawab dalam Kongres Demokrat 2025 nanti.