Jakarta – Presiden Indonesia, Prabowo Subianto kembali menegaskan pentingnya pengembalian uang negara oleh para koruptor. Dalam sebuah acara resmi di Jakarta, Prabowo menyatakan bahwa tindakan tegas ini diperlukan untuk menjaga stabilitas keuangan dan kepercayaan publik.
“Tidak ada tempat bagi koruptor di negeri ini. Uang yang telah mereka curi harus dikembalikan, tidak ada kompromi,” ujar Prabowo dengan nada tegas, Selasa (19/12).
Selain itu, Prabowo memberikan kabar baik terkait kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang akan diberlakukan mulai 2025. Ia memastikan bahwa bahan pokok seperti beras tetap dikecualikan dari pajak ini. Langkah ini, menurutnya, adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat kecil.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang hadir dalam acara tersebut turut memberikan dukungan. Ia menegaskan, “Beras adalah kebutuhan dasar masyarakat. Kebijakan ini tidak akan berubah demi menjaga daya beli rakyat.”